(1) Menyembah berhala yang diletakkan di sekitar ka’bah sebanyak 360 berhala (2) Gemar minum-minuman khamr, mabuk, berzinah dan merampok (3) Memperaktikkan riba dan perbudakan (4) Sangat suka berperang meski perang antar-suku Pernyataan-pernyataan di atas menunjukkan bentuk kejahiliaan dan kebobrokan bangsa Arab sebelum datangnya Islam.
Dan tentu mereka tidak akan mengadakan tandingan bagi Allah Subhaanahu wa Ta'aala ketika di dunia. 📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Baqarah Ayat 165. Dan di antara manusia, meski telah menyaksikan tanda kebesaran dan kekuasaan Allah yang demikian banyak dan jelas, masih ada saja orang yang menyembah tuhan selain Allah.
Pada masa pra-Islam, orang-orang Arab kebanyakan adalah penyembah berhala. Tiap berhala memiliki ditaruh dalam bangunan yang mirip kakbah. (Foto/Ilustrasi : Ist) Pada masa pra-Islam, orang Arab mulanya memeluk agama Ibrahim , yakni agama tauhid. Mereka berhaji ke Rumah-Nya, mengagungkan tanah dan bulan-bulan suci-Nya.
Tatkala Ibrahim mempertanyakan itu kepada kaumnya, tidak ada yang bisa menjawab. Mereka terus dan tetap menyembah berhala karena itu sudah menjadi tradisi turun-temurun dari nenek moyang mereka. Inilah yang diabadikan dalam firman Allah SWT: 1 2 >. Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika Advertisement.
berhala yang dimaksud tidak lagi sama seperti pada zaman bangsa Israel. Kami tidak menyembah berhala kayu, logam, dan batu hari ini. Masalah kita adalah apa yang oleh beberapa orang disebut "berhala hati". Dalam pengertian ini, berhala dapat berarti apa saja yang kita pegang dengan sangat baik yang cenderung menyerap energi
Manfaat atau mudarat yang menimpa manusia juga adalah ditentukan oleh Allah, bukannya oleh makhluk seperti matahari, bulan, laut, binatang, hatta manusia sendiri. Malah Allah mencela manusia yang menyembah berhala yang mereka cipta dengan tangan mereka sendiri dan tidak mendatangkan apa-apa manfaat pun kepada mereka.
.
gambar orang yang menyembah berhala